CARA MUDAH BELAJAR CODING UNTUK ANAK
Perkembangan teknologi IT saat ini sudah masuk ke semua bidang. Hal ini memberikan dampak pada kesadaran akan pentingnya menyiapkan SDM yang berkompeten di bidang IT. Hal yang paling umum dari kompetensi IT tersebut adalah kemampuan coding, dan saat ini anak – anak juga mulai dikenalkan dengan coding. Nah di artikel kali ini kita akan share bagaimana cara mudah mengajari coding untuk anak – anak.
Apa sih coding itu ? Secara simpel coding adalah kumpulan perintah (program) yang ditulis dengan aturan tertentu untuk menjalankan suatu perintah. Contoh misalnya ketika dalam sebuah game ada gambar kucing dan tombol ‘Play’ , ketika tombol ‘Play’ ditekan kucing akan berbunyi : “meoong..” maka perintahnya : “jika tombol ‘Play’ ditekan maka bunyikan suara “meoong..”.
Sebenarnya ada banyak coding, kita sederhanakan saja ya menjadi 2 :
- Coding untuk membuat aplikasi “software”
- Coding untuk membuat alat/aplikasi “hardware”
Contoh coding untuk membuat aplikasi “software” adalah coding untuk membuat game. Hasilnya berupa “software game” yang tidak dapat kita sentuh secara langsung.
Contoh coding untuk membuat aplikasi “hardware” adalah coding untuk membuat robot. Hasilnya berupa “robot berjalan” yang dapat kita ‘sentuh” secara langsung.
Pada kesempatan kali ini kita akan belajar jenis coding yang ke-2 yaitu coding untuk membuat alat/aplikasi “hardware”. Contohnya sangat banyak : robotika, alat pemantau cuaca, sistem penyiram tanaman otomatis dll.
Langsung saja ya, keperluan praktek cara mudah belajar coding untuk anak diantaranya :
- Hardware : Arduino UNO + Kabel USB
- Software : mBlock
- Komputer/laptop yang terhubung dengan internet
Mungkin ada yang masih belum tahu apa itu Arduino. Baik, Arduino adalah chip atau IC yang dikemas dalam sebuah papan/board PCB yang terdapat memory untuk menyimpan program. Jadi nanti coding yang dibuat akan diisikan ke dalam Arduino dan Arduino akan ‘bekerja’ sesuai dengan perintah di coding tadi.
Kalau beli dimana ? di toko online sangat banyak, kisaran harga Rp 100 rb – Rp 150 rb untuk Arduino UNO. Ohya, Arduino ini jenisnya juga banyak tetapi kita pilih satu saja yaitu Arduino UNO (baik yang DIP maupun SMD sama saja).
Baik sekarang hubungkan Arduino UNO dengan komputer/laptop melalui kabel USB seperti pada gambar :
Berikutnya tentang software mBlock, yaitu software yang dibuat dengan cara menyusun ‘block’ sehingga sangat cocok untuk anak – anak dalam belajar coding. Kita dapat mengunduhnya secara ‘free’ maupun memakai dalam bentuk ‘online’ (program berjalan secara online). Pada contoh kali ini kita pakai online saja sehingga tidak perlu mengunduhnya.
Untuk mulai memakai mBlock secara online kita perlu mengunduh file mLink. Silahkan unduh file-nya disini : https://mblock.makeblock.com/en-us/download/mlink/
Pilih sesuai dg sistem di komputer, pada contoh ini kita memakai Windows. Klik pada ( Windows) kemudian proses download akan dimulai, tunggu hingga selesai. Setelah selesai, buka file mLink2-V2.1.1 (versi terbaru mungkin berbeda namanya).
Proses instalasi mLink akan berjalan, ikuti saja seperti instalasi software di laptop/komputer pada umumnya. Kemudian ketika sampai pada proses intalasi driver klik “INSTALL”
Tunggu hingga proses instalasi driver dan mLink selesai.
Klik “Finish” kemudian jalankan mLink dari Windows – Start – mLink.
Setelah muncul tampilan makeblock | mBlock pilih bagian “mBlock block – based editor” kemudian klik tombol “Create now“.
Perhatikan tampilan mBlock yang sangat “ramah anak” dengan warna yang menarik juga bagian untuk coding-nya berupa block. Berikutnya pada pojok bawah kiri pilih tab “Devices“.
Terlihat ada sebuah device : “CyberPi”. Kita hapus dulu dengan cara klik tanda “silang” dibagian atasnya.
Klik “Delete” ketika ada notifikasi.
Berikutnya kita tambahkan Device baru yaitu Arduino UNO. Klik pada tanda “+” di bagian “Devices”
Tunggu sampai muncul Device Library dengan bermacam jenis hardware. Pastikan koneksi internet stabil ya. Pilih “Arduino UNO” kemudian klik tombol “OK” dibagian pojok bawah kanan.
Nah pada tab “Devices” sudah muncul “Arduino UNO“. Berikutnya kita hubungkan dengan hardware/modul “Arduino UNO” yang tadi sudah terhubung dengan laptop. pada bagian bawah cari tombol “Connect“.
Setelah muncuk jenda “USB” beri tanda centang pada “Show all ….” kemudian pilih nomor com-nya (pada contoh ini COM4)” kemudian klik tombol “Connect“.
Jika tampilan sudah seperti itu maka Arduino UNO sudah terhubung dengan software mBlock di komputer. Selanjutnya kita mulai coding-nya dengan mBlock.
Pada kategori “Events” pilih blok “When Arduno UNO start up“. Caranya : klik + tahan pada blok tadi kemudian geser ke kanan dan lepaskan sehingga pada lembar kerja sebelah kanan terdapat sebuah blok “when Arduino Uno start up”.
Berikutnya kita tambahkan sebuah fungsi ‘loop’ yaitu perulangan terus menerus. Pada kategori “Control” pilih blok “forever“. Klik + tahan kemudian geser ke kanan letakkan tepat di bawah block “when Arduino Uno start up”.
Berikutnya pada kategori “Pin” pilih block “set digital pin“. Klik + tahan kemudian geser ke sebelah kanan masukkan ke dalam block “forever“.
Berikutnya pada kategori “Control” pilih block “wait 1 seconds“. Klik + tahan kemudian geser ke kanan dan letakkan dibawah “set digital pin”.
Selanjutntya ulangi lagi 2 langkah terakhir yaitu tambahkan block “set digital pin” dan block “wait 1 seconds” sehingga tampilan coding block menjadi seperti gambar di bawah ini :
Selanjutnya kita edit untuk block “set digital pin” karena pada block “pin 9” sedangkan yang akan di-set adalah “pin 13“. Klik pada bagian angka “9” kemudian ganti menjadi angka 13.
Untuk block yang bawah juga ganti pin “9” menjadi “13” serta logika “high” ganti menjadi “low“. Ok sudah selesai untuk pembuatan block-nya. Sekarang kita “Upload” atau isikan coding tersebut ke Arduino UNO.
Pada pojok bawah kiri tadi klik tombol “Upload” sehingga proses Upload akan berjalan, tunggu hingga selesai. Perhatikan lampu LED di board Arduino UNO akan berkedip “Nyala 1 detik” kemudian “Mati 1 detik” dan berulang terus menerus.
Alhamdulillah, lumayan banyak langkah – langkahnya untuk membuat LED berkedip di Arduino dengan mBlock. Mudah – mudahan materi dasar Cara Mudah Belajar Coding untuk Anak ini membuat anda terutama orang tua muncuk minat dan ketertarikan untuk mempelajarinya kemudian mengajarkan ke anak – anak kita.
Semoga bermanfaat. Selamat berinovasi !